Cast : Hwang Chan
Sung
Hwang
Chan Hi
Lee
Seung Ri
No Min
Woo
Jung
Soo Jung
Nickhun
Horvejckul
Genre : acak-acakan
ini part yang kedua.. masih sama konyolnya sama yang pertama..
jangan bosen plis
chapter 2..
@nickhun’s house
“waeyo hyung? Kelihatannya kau gelisah sekali?” tanya
seungri pada nickhun yang hanya diam saja memandang ke luar jendela.
“aku
bingung panda-ya,, bagaimana membujuk chansung agar mau masuk ke kirin argggghhhhh,
,”
jawab nickhun mengacak rambutnya.
“chansung? Siapa dia?” tanya seungri lagi,
“dia kakaknya chanhi, dan kau tau sulit sekali membujuknya, huh kepalanya
berisi apa sih, aku heran huh” sungut nickhun,
“kau butuh bantuan?” tanya
seungri lagi.
“apa yang bisa kau lakukan untukku ha?”,
“aku akan cari tau
tentang chansung, dari minwoo” jawab
seungri enteng.
***
Pagi hari yang cerah, minwoo dan chanhi sedang berdiskusi
tentang musik tradisional indonesia, seungri duduk bersama mereka sambil
membaca komik favoritnya, tiba-tiba seorang yeoja menghampiri mereka lebih
tepatnya seungri,
“hai kau seungri kan? kau tau, berita kau masuk di sekolah
ini menyebar luas dengan cepat, kau sangat terkenal, kau adik pemilik kirin,
kau tampan dan kau pindahan dari amerika wow.. Kenalkan namaku jung soo jung,
panggil aku krystal J”
ucap yeoja bernama krystal itu disamping seungri dan menyodorkan tangannya
namun seungri acuh dan masih sibuk dengan komiknya.
“ahh baiklah,
ngomong-ngomong untuk apa kau berteman dengan gadis pencuri ini? Apa kau tidak
takut dia mencuri sesuatu barangmu?” kata krystal menatap sinis kearah chanhi,
seungri menutup komiknya,
“apa maksudmu ?siapa yang kau maksud pencuri? Ha?”
tanya seungri ,
sedangkan chanhi hanya menunduk namun minwoo menggenggam tangan
nya seolah berkata tidak apa-apa.
“jadi kau tidak tau? Yeoja ini pernah
dikeluarkan dari kirin karena dia ditangkap polisi karena mencopet..
bukankankah itu sangat memalukan? Ohhh jika aku jadi dia aku tidak akan
serendah ini meminta nickhun oppa memasukkannya kembali ke kirin, huh mana
mungkin nickhun oppa memasukkan yeoja ini ke kirin begitu saja, hei pencuri kau
menyogok nickhun oppa dengan apa sampai-sampai dia memasukkan pencuri sepertimu
ke kirin?”
kata-kata yang sangat pedas terlontar dari bibir krystal disertai
dengan tatapan licik dan sinisnya.
“krystal cukup!!” bentak minwoo yang tak
bisa menahan amarahnya lagi.
“minu-ah sudahlah dia benar, lebih baik kita
pergi” ucap chanhi menunduk dan menarik minwoo begitu saja. “kau keterlaluan!!”
teriak minwoo pada krystal.
Seungri yang sedari tadi diam saja kini mulai
berlalu meninggalkan krystal dengan arah yang berbeda dengan chanhi dan minwoo.
“hei kau mau kemana?” teriak krystal pada seungri namun tak dihiraukan, dia
tersenyum sinis karena rencananya berhasil….
***
“apa maksudmu memasukkan seorang pencuri ke kirin hyung?”
kini seungri tengah berbicara dengan nickhun lewat handphone nya,
“aku akan
menjelaskannya nanti, sekarang yang terpenting adalah cari tau tentang chansung,” pipp nickhun
memutuskan telephone..
“arrrggghhh,,,, “seungri berdecak kesal.
***
“minwoo-ah bisa berbicara sebentar?” tanya seungri pada
minwoo yang berjalan menuju perpustakaan,
“ah ne seungri-ah ada apa?” jawab minwoo lalu seungri
mengisyaratkan minwoo untuk mengikutinya.
Kini mereka berada di atap sekolah,
“kau bisa jelaskan
padaku mengenai hal tadi? Hal yang dikatakan krystal?” ucap seungri memulai
percakapan.
“ehh haruskah aku?”,
“ne, ceritakan semuanya padaku, bukankah aku
teman kalian?” lanjut seungri,
“baiklah,, memang benar, chanhi pernah di D.O
dari kirin karena ketahuan mencopet dompet seorang ajusshi dan dia ditangkap
polisi, lebih parahnya lagi ajhusshi itu adalah ayahmu, tapi asal kau tau
chanhi sebenarnya bukan orang yang seperti itu, dia melakukan itu karena
terpaksa, sejak kedua orang tuanya meninggal 1 tahun yang lalu karena
kecelakaan pesawat, ia hanya hidup dengan kakaknya,kakaknya juga siswa kirin
tapi dia mengundurkan diri setelah kasus yang menimpa chanhi, kakaknya
menyuruhnya melakukan apapun demi mendapat uang untuk kebutuhan hidup, hingga
akhirnya chanhi mencopet,chanhi mati-matian mencari uang sedangkan setiap hari
kakaknya hanya berjudi, kakaknya punya banyak hutang karena sering kalah,
sekarang kakakmu memberi kesempatan chanhi untuk kembali ke kirin, bagi chanhi
adalah suatu keberuntungan.” Penjelasan minwoo panjang lebar,
“apa sekarang
kakaknya masih punya banyak hutang?” tanya seungri lagi.
“ya, chansung hyung
masih punya banyak hutang dan entah seberapa banyak sampai ia hampir menjual
chanhi” minwoo menunduk.
“mwo? Menjual chanhi?” tanya seungri tak percaya.
“ne,
sudahlah tidak perlu dibahas, chanhi bilang ingin melupakan hal itu, jadi
sebagai teman kita tidak perlu membicarakan itu lagi,”,
“hmm ne aku mengerti”
balas seungri.
***
“ohh jadi seperti itu ya,, hmm baiklah aku mengerti,
ternyata tidak sia-sia aku memelihara panda sepertimu”, ucap nickhun senang dan
mengacak rambut seungri gemas,
“yakk hentikan itu, apa kau mau ku pukul dengan
bambu ha?” sungut seungri dengan wajah kesal.
Setelah mendengar penjelasan dari seungri akhirnya nickhun
menemui chansung,
“ada apa kau menemuiku? Mau membujukku kembali ke kirin?”
tanya chansung to the point.
“hahaha apa semudah itu ditebak?ya kau benar, aku
ingin kau kembali ke kirin, bagaimana?”, tanya nickhun
. “shirreoo! Sudah berapa
kali aku katakan aku tidak mau, kenapa kau sama saja dengan kepala sekolah tua
dan menyebalkan itu!” jelas chansung,
“tapi aku tidak setua dia kan? Ayolah
kembali ke kirin, lagipula chanhi sudah kembali ke kirin lalu apa alasanmu
untuk tidak kembali?”,
“aku bosan sekolah, kau puas?”,
“hahaha alasan macam apa
itu, aku sudah melunasi semua hutangmu, kau tidak perlu khawatir lagi jika ada
yang menyakiti chanhi, jadi mulai besok kau harus masuk ke kirin, aku tidak
menerima penolakan.” Jelas nickhun,
“aku tidak menyuruhmu melunasi semua
hutangku,” jawab chansung enteng.
“hidup dan mati chanhi ada di tanganmu, sewaktu-waktu
orang-orang itu bisa menghantuinya, apa kau mau melihat adikmu terluka lagi?
Kakak macam apa kau membiarkan adiknya menangis sendirian,”
chansung tampak
berpikir, mungkin sekarang dia tidak bisa berbuat apa-apa lagi karena yang dipikirkan sekarang adalah
keselamatan chanhi,
“baiklah jika itu maumu”.
***
“oppa,, aku berangkat ne?” teriak chanhi,
“tunggu
sebentar!!” jawab chansung lalu berlari menuju chanhi dan minwoo yang sudah hampir berangkat
sekolah,
“op,, op,, oppa?”,
“chan-sung,, hyung?”, minwoo dan chanhi memandang
namja didepan mereka dari atas sampai bawah dengan wajah cengo,
“mwo?” tanya
namja itu singkat dan seolah tak
berdosa,
“oppa kau tampan sekali uhhhhhhh” puji chanhi dan langsung mencubit
pipi chansung,
”hha apa kau baru sadar jika aku tampan humm?” tanya chansung
pada adiknya yang histeris seperti melihat member 2PM (lah chansung kan emang
member 2PM*lol),,
“iya hyung kau tampan sekali memakai seragam itu”, kini
giliran minwoo yang memuji, kenapa dua orang ini memuji chansung? Ya karena
chansung memakai seragam kirin dengan dasi yang terikat rapi, memakai sepatu
hitam yang mengkilat, rambut yang sedikit acak-acakan dan wajah yang mirip
orang italia (sumpah pas ini yang dipikiran saya bukan chansung tapi gikwang XD
^.^v).
“tidak usah berlebihan, kajja kita berangkat!” seru chansung menarik tas
minwoo dan chanhi.
***
“bagaimana tuan Hwang? Kau siap dengan hari baru?” tanya
nickhun menepuk pundak chansung.
“berhentilah bersikap sok akrab” jawab
chansung cuek.
Chansung satu tahun diatas minwoo dan chanhi. Dan dia seumuran
dengan nickhun, sebenarnya mereka adalah teman dulunya, sampai nickhun
memutuskan bersekolah di amerika dengan program aksel(?)nya.
Saat mereka (nickhun,
chansung, minwoo dan chanhi) berjalan di koridor sekolah, seungri datang
menghampiri,
“chanhi-ah aku ingin bicara padamu. Eh dia siapa?” tanya seungri
yang baru bergabung dan menunjuk chansung.
“dia kakak ku” jawab chanhi dan
seungri hanya meng’o’kan bibirnya.
“ada apa seungri-ah? Apa ada sesuatu yang
penting?” lanjut chanhi lagi,
“ahh tidak, aku hanya ingin kau dan minwoo
menemaniku ke toko buku, ada edisi kungfu seungri terbaru hihi” jawab seungri
cengengesan.
“dasar panda!!” teriak minwoo, chanhi, nickhun, dan chansung
bersamaan,
“apa kalian tidak bisa lebih keras lagi teriaknya?” jawab seungri
kesal tapi semuanya hanya tertawa.
Tiba-tiba seorang yeoja menghampiri mereka, dia adalah
krystal,
“chansung- oppa? Kau kembali ke kirin? Ahh aku senang sekali, neomu
bogosshipeo” kata krystal tiba-tiba dan bergelayut manja di lengan chansung,
chansung hanya memasang muka acuhnya dan melepaskan tangan krystal dari
lengannya,
“chanie-ya kajja, sebentar lagi bel”, kata chansung kemudian berlalu
sambil menggandeng tangan chanhi dan diikuti seungri serta minwoo.
Sedangkan
nickhun pergi ke ruang guru.
“apa gadis itu tidak punya malu? Kemarin mendekatiku,
sekarang mendekati chansung-hyung” tanya seungri berbisik pada minwoo,
“ya
seperti itulah, dia membenci chanhi tapi mendekati chansung hyung, dia tidak
waras” jawab minwoo dan mereka berdua melanjutkan langkah mereka dengan wajah
sama-sama bingung, cengo, dan kelihatan sok berpikir.
***
Chansung masuk ke kelasnya, semua teman-temannya
menyambutnya dengan bahagia,
“ hei you! My brother come back ahaaa,”kata teman chansung bernama yonghwa yang memukul
pelan lenganchansung, kemudian seseorang lagi merangkul chansung dan berkata
“aku merindukanmu chagi-ya hahahahaha,” semuanya tertawa karena kata-kata
changmin,
“dasar genit,” balas chansung.
Suasana kelas tampak begitu ramai
karena anak-anak yang tertawa dan bercanda. Lalu semua terhenti saat seorang
guru cantik masuk ke kelas mereka.
“selamat pagi semuanyaJ” sapa guru yang
bernama yui.
“pagii,,,,,” jawab semua siswa.
Yui tersenyum ke seluruh ruangan
dan pandangannya berhenti di bangku chansung,
“chansung-sshi,, kau kembali?,,
ohhh selamat datangJ”,
“ne, gamsha,” jawab chansung singkat dan dibalas dengan teriakan seluruh siswa
dikelas,
“ciiieeeeeeee,,, “.
Chansung memang pernah digosipkan berpacaran
dengan gurunya sendiri, yui,maklum usia mereka sama. saat itu mereka menari bersama dalam pesta
ulang tahun kirin, mereka sangat serasi , itulah yang dikatakan murid-murid
tapi chansung dan yui bilang hubungan mereka hanya sebatas guru dan murid.
“sudah-sudah kita mulai pelajaran sekarang” lanjut yui dengan muka yang masih
memerah.
***
@toko buku
“berapa lama lagi kau akan berputar-putar disitu dan
membolak-balik halaman tak jelas itu, seungri-ah?” tanya minwoo yang mulai
kesal karena sudah 2 jam ia dan chanhi menunggui seungri mencari komik kesukaannya.
“sebentar lagi, kau tidak sabaran sekali sih” jawab seungri seolah tak berdosa,
bahkan sekarang chanhi sudah tidur di pundak minwoo.
“terserah kau saja” sungut
minwoo dan seungri melanjutkan aktivitasnya.
“chanie-ah palli
ireona, chanie,” kata minwoo membangunkan chanhi saat melihat sebuah papan
iklan di depan toko buku,
“eunghhh, mwoya minu-ah? Apa panda sudah selesai?”
jawab chanhi dengan mata yang masih sedikit tertutup dan mulai bangun, “anniya,
panda masih butuh 2 tahun lagi untuk
selesai. Kau lihat itu, poster yang di dekat pintu?” lanjut minwoo dan menunjuk
sebuah poster bertuliskan audisi pencarian bakat LSMEnt.
“ne,memangnya kenapa?”
jawab chanhi,
“ahh kau ini, bukankah kau bilang ingin jadi penyanyi terkenal
seperti BoA?” lanjut minwoo,
“hmm ne. lalu ?” tanya chanhi seakan belum
mengerti maksud minwoo,
“kenapa tiba-tiba kau jadi lemot sih, huhh kau
harus ikut audisi itu jika ingin seperti
BoA” terang minwoo,
“ohh ya aku mengerti, tapi… aku tidak punya bakat” jawab
chanhi dengan muka tak bersemangat,
“babo! Kenapa kau bisa masuk kirin kalau
kau tidak punya bakat?” serobot seungri yang tiba-tiba menghampiri minwoo dan
chanhi,
“aku juga tidak tau panda jelek uhh” jawab chanhi dengan sinis,
“yakkk
aku ini tampan, seenaknya saja bilang aku jelek” tukas seungri tidak terima,
“
menyebalkan” lanjut chanhi lagi,
“kau lebih menyebalkan:P” jawab seungri,
“kau
jelek:P” ucap chanhi,
“tapi aku pernah mencium mu:P” jawab seungri dengan wajah
bangga.
“mwo? Kau pernah dicium panda jelek ini? Kapan?” tanya minwoo dengan
wajah tak terima dan menunjuk-nunjuk hidung seungri.
“hei jauhkan jarimu dari
hidungku, dan aku ini tidak jelek, mengerti?” sungut seungri,
“ahh sudahlah,
hei panda kau sudah selesai belum? Aku ingin pulang” tanya chanhi,
“sudah
kajja!” jawab seungri, sedangkan minwoo,,,
“hei kalian harus jelaskan padaku
tentang tadi”,
“tidak mau!!” jawab chanhi dan seungri bersamaan lalu berlari
meninggalkan minwoo.
Minwoo hanya mempoutkan bibirnya,”dasar panda-panda
menyebalkan”.
***
“oppa,,, ada audisi pencarian bakat. Bolehkah aku ikut?”
tanya chanhi pada chansung yang sedang berlatih dance dikamarnya,
“boleh saja,
asal kau lulus ujian dance bulan depan”, jawab chansung enteng dan masih
meliuk-liukkan badannya mengikuti irama musik.
Chanhi bersungut lalu mematikan
dvd player chansung, seketika chansung menghentikan kegiatan menarinya. “tapi
audisi itu minggu depan oppa”,
“huhh baiklah monster panda, kau boleh ikut
audisi, tapi apa yang akan kau tampilkan?” tanya chansung mengusap rambut
chanhi dan duduk disebelah gadis itu.
“I’m not a monster :3 hmm aku ingin
bermain biolaJ”
jawab chanhi mantap.
“tapi,, bukankah kau bilang tidak mau bermain biola lagi
sejak Henry meninggalkan mu?” tanya chansung khawatir,
“ehmm kali ini aku akan
bermain biola untuk minu dan seungri”.
“seungri? Sekarang kau dekat denganya?” tanya chansung lagi,
“dia temanku oppa,
sudah pokoknya oppa harus dukung aku ne?” lanjut chanhi meninggalkan chansung
sendiri.
***
Hari yang ditunggu-tunggu chanhi tiba, hari ini dia harus
menampilkan bakatnya.
Seungri dan minwoo setia menemaninya, memberinya semangat.
“hei tenanglah, kau pasti bisa” kata minwoo menenangkan.
“ne, aku yakin kau
bisaJ”
tambah seungri. Ternyata krystal juga mengikuti audisi tersebut,
“ohh ternyata
kau juga ikut audisi? Huh baiklah kita lihat siapa yang lebih unggul. Aku atau
kau, haha” kata krystal dengan wajah sinisnya.
Peserta masuk keruang audisi dengan format dua orang, sangat
kebetulan chanhi masuk bersama krystal.
“baiklah nona Jung soojung anda bisa
mulai duluan”, kata juri.
Krystal meliuk-liukkan badannya dan bernyanyi, ia
sangat keren. Ia juga berakting dan bermain musik, krystal menunjukkan semua
bakatnya.
Tiba giliran chanhi, ia mulai memainkan biolanya, juri
sepertinya terkesan dengan permainannya,
“selain bernyanyi dan bermain biola,
apa lagi yang bisa anda tunjukkan pada kami nona Hwang?” tanya salah seorang
juri pada chanhi.
“ehmm aku bisa berakting,” jawab chanhi.
“apa kau bisa
menari?”tanya seorang juri lain, chanhi gelisah,
“eh ehm ne aku bisa” jawabnya agak
panik, ia mencoba menggerakkan badannya, sedikit kaku ah bukan bahkan ia sangat
kaku, saat gerakkan memutar, ia terjatuh,
“ahh “
ia menunduk dan memejamkan
matanya, ya dia tau kemampuan menarinya memang sangat buruk, kini ia mulai
pasrah pada keadaan sedangkan krystal melihatnya dengan tatapan yang sangat
tidak mengenakkan.
Kini juri memutuskan siapa yang lolos audisi untuk menjadi
trainee disebuah agensi besar LSMEnt,
“selamat untuk nona ,,,,, Jung soojung, anda lolos audisi, dan maaf nona Hwang,
anda harus berusaha lebih keras lagi”.. krystal tersenyum bahagia, sedangkan
chanhi hanya menunduk lemas, ia tau akan seperti ini.
“bagaimana nona Hwang? Sekarang sudah terbukti siapa yang
lebih baik, hahaha jangan menangis cup cup” ejek krystal dengan tawa penuh kemenangan
dan pergi berlalu dari hadapan chanhi.
Minwoo merangkul chanhi, “tidak
apa-apa., kau sudah melakukan yang terbaikJ”,
“benar, kau bisa mencoba nya lagi nanti, kami selalu mendukungmuJ”, lanjut seungri,
“mian, aku membuat kalian kecewa, aku rasa aku memang tidak berguna” ucap
chanhi lesu,
“jangan seperti itu, kita masih punya banyak waktu untuk bekerja
lebih keras”, tambah minwoo mengusap rambut chanhi.
“gomawoJ” jawab chanhi
tersenyum miris.
***
“arrrggghhh apa yang harus kulakukan?” chansung mengacak
rambutnya geram, terdengar suara pintu terbuka,
“oppa aku pulang” seru chanhi
dan menghampiri chansung yang kelihatan sedang frustasi di depan tv,
“ah
chanie-ya, bagaimana?” tanya chansung,
chanhi meletakkan biolanya, “aku gagal” jawab chanhi menunduk,
“hmmmm
sudah tidak apa-apa, jangan sedih, itu hanya audisi bodoh,” chansung merangkul
adiknya,
“tapi krystal lolos oppa” lanjut chanhi memandang kakaknya,
“hei
seharusnya kau senang jika temanmu berhasil, kau tidak boleh bersedih ne” jawab
chansung lagi.
“huhh iya aku bahagia krystal lolos, itu berarti dia akan lebih
cepat mencapai cita-citanya, oppa benarJ”
lanjut chanhi dan kini ia tersenyum,
”tapi bukankah oppa membenci krystal?
Kenapa membelanya?” tanya chanhi tiba-tiba,
“aku benci saat dia menjadi bersikap
idiot didepanku, bukankah kau bilang dia sahabatmu?” jawab chansung,
“ehmm
iya,, tapi ngomong-ngomong oppa kenapa? Apa ada masalah?”, tanya chanhi,
“ahh
tidak, tidak ada apa-apa” chansung mengelak,
“cepat ceritakan padaku atau nanti
malam panda-pandaku akan menghantui mimpi indah oppa” ancam chanhi,
“mana bisa
begitu?ancaman yang tidak masuk akal.. Hahh baiklah,, jaejoong seongsangnim
bilang, jika nilai menyanyi ku masih terus dibawah rata-rata, aku tidak akan
bisa ikut ujian kelulusan” jawab chansung lesu,
“ohh begitu” jawab chanhi
mengangguk,
“kau tau sendiri kan bagaimana aku menyanyi?” tambah chansung,
“ne,
seperti tokek yang tercekik” ucap chanhi enteng, dan langsung mendapat
deathglare dari chansung,
“hehehe opps mulutku tidak sengaja” kata chanhi
ketakutan,
“huhhh ya kau benar, lalu kenapa kau bisa kalah dari krystal? Pasti
karena kemampuan menarimu yang mengerikan itu? Benar kan?”, tanya chansung,
“apa maksudmu mengerikan? Iya aku kalah darinya karena menari, huh menyebalkan
sekali” jawab chanhi,
“terimalah nasibmu,” lanjut chansung,
“ne” jawab chanhi
singkat, mereka berdua menatap lesu tv yang tak menyala di depan mereka, lalu
kemudian ,,,
“aha!” seru mereka serempak, “kau kan pandai bernyanyi,bagaimana
kalau kau ajari aku?” tanya chansung bersemangat,
“dan oppa pandai menari,
bagaimana jika melatihku?” tanya chanhi yang tak kalah semangat nya dengan
chansung,
“kau jenius! ” ucap mereka serempak dan saling menunjuk satu sama lain.
***
“chanie-ah sore ini, mau temani aku bermain basket tidak?”
tanya minwoo pada chanhi yang sedang sibuk menggambar panda di bukunya,
“ah
mian minu-ah sore ini aku ada latihan dengan chansung oppa”, jawab chanhi masih
menatap kearah bukunya,
“latihan apa?” tiba-tiba seungri ikut bertanya,
“aku
harus mengajari chansung oppa bernyanyi”, jawab chanhi lagi,
“bolehkah aku
ikut?” tanya minwoo,
“silakan”, balas chanhi,
“baik aku juga ikut”seru seungri
bersemangat.
***
“kau siap?” tanya chansung pada adiknya yang sudah berdiri
memandang jalan depan rumah mereka,,
“ne,” jawab chanhi mantab,
“baiklah kita
mulai, kalian harus berlari dari sini sampai toko bunga Leeteuk Ajhusshi di
ujung jalan sana, lalu kembali kesini, siap?” kata minwoo yang siap memegang
stopwatchnya,
“hana dul set !!” teriak minwoo dan kini kedua kakak adik itu berlari
sangat kencang, sedangkan seungri malah asik duduk diteras rumah chanhi sambil
memakan popcorn nya dengan memakai kaca mata hitam.
Tak sampai 2 menit kedua chan pun kembali,
“yakk 1 menit 46
detik, chanie-ah kau kalah 2 detik dari chansung hyung”, kata minwoo memandang
stopwatchnya,
“baiklah sekarang kita tes seberapa kuat kalian menyanyikan lirik
dengan durasi lama” sekarang giliran seungri yang bicara.
“hah, tapi aku lelah
huh sekali , ahh hah” jawab chanhi membungkuk memegang lututnya.
“cepat lakukan
nona hwang” balas minwoo.
“hana dul set,, aaaaaaaaaaaaaaaaaaa” chanhi dan
chansung pun akhirnya menuruti kata seungri,
“cukup! Chanhi-ah kau berhenti 3
detik lebih cepat dibanding chansung hyung, tapi suaramu lebih enak didengar”
kata seungri yang kemudian diinjak kakinya oleh minwoo
“dasar babo!” bisik
minwoo menatap tajam seungri,
“ahh tidak apa-apa, ini kan baru pertama kali
latihan, ayo kita lanjutkan” ajak chanhi, sekarang mereka ada di lapangan
sepakbola,
“kenapa kita kesini? Apa kita akan balap lari lagi?” tanya chanhi.
“tidak, sekarang berdirilah di depan gawang… minu-ah cepat bawa kesini!”seru
chansung,
“kenapa harus aku?” tanya chanhi lagi,
“penari yang baik harus punya
ketangkasan dan kelincahanJ”
jawab chansung,
“ige hyung” kata minwoo yang datang dengan membawa sekarung
bola kaki,
“hahai bolehkah aku yang menendang duluan hyung ?” tanya seungri
antusias,
“hei apa maksudnya ini ? aku jadi kiper begitu?” teriak chanhi dari
depan gawang,
“ne,,, bersiaplah nona hwang, aku akan memberimu hadiah!”teriak
seungri senang, namun chanhi masih memasang muka bingung dan tak terimanya,
tanpa aba-aba seungri menendang bola itu dengan sangat keras, chanhi yang belum
siap pun hanya menggeleng-gelengkan kepalanya dengan muka panik dan tangan nya
dibuka lebar,
“duaaakkkk”
bola itu mengenai kepala chanhi, kepalanya serasa
berputar-putar, tubuhnya sempoyongan dan Brukkk akhirnya dia terjatuh, chansung
dan minwoo langsung berlari menyelamatkan chanhi yang terkapar,
“apa sekeras
itu aku menendangnya?” seungri menggaruk kepalanya dan bergumam sendiri,
“hei
panda cepat bantu kami!” teriak chansung, chanhi diangkat ke bawah pohon
dipinggir lapangan,
“chanhie-ya ireona” chansung menepuk-nepuk pipi adiknya,
“eunghhhh,,, apa aku lulus ujian menari?” chanhi terbangun,
“ne, kau lulus
ujian membuatku panik, kau pingsan satu setengah jam monster panda huh” jawab
chansung, “mwoya!” teriak chanhi,
“ah sudah sudah, ini minumlah, miann
membuatmu pingsan” kata seungri memberi sebotol air mineral pada chanhi.
“gomawoJ”
jawab chanhi.
“nah kau kan sudah baikan, ayo kita lanjutkan latihannya” tawar
minwoo,
“kecebong jelek, kau masih tega melihat chanie yang habis pingsan ini
menangkap bola disana?” bentak chansung menjewer kuping minwoo,
“hahaha”
seungri tertawa geli, namun ia juga ikut-ikutan dijewer oleh chansung,
“ahhh
hyung apoo, kenapa aku juga dijewer?” rengek seungri,
“kau yang membuat chanie
pingsan, jadi kau juga harus dijewer anak nakal” balas chansung, chanhi hanya
tertawa.
TBC..
ini juga belum selesai...
ayo yang semangat nunggu part selanjutnya !!! Fighting !!
0 komentar:
Posting Komentar